Masohi - Info Digital Akurat - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Maluku Tengah menggelar kegiatan “Lebaran Yatim BAZNAS 2025” yang dipusatkan di Kota Masohi. Mengusung tema “Tebarkan Kebaikan, Tumbuhkan Keceriaan”, kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian terhadap anak-anak yatim serta penguatan peran sosial dan keagamaan dalam kehidupan masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung dalam suasana penuh keberkahan ini dihadiri langsung oleh Bupati Maluku Tengah. Dalam sambutannya, Bupati memberikan apresiasi tinggi atas komitmen dan konsistensi BAZNAS dalam menghadirkan program-program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Atas nama Pemerintah Daerah, saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada BAZNAS Kabupaten Maluku Tengah. Ini bukan hanya bentuk kepedulian, tetapi juga bentuk kolaborasi yang mulia dalam mengokohkan nilai-nilai sosial, keagamaan, dan kemanusiaan di tengah masyarakat kita. ujar Bupati
Pada kesempatan tersebut, BAZNAS Maluku Tengah menyalurkan paket seragam sekolah kepada 100 siswa SD dan 50 siswa SMP, serta memberikan insentif kepada 92 penghulu dari 21 masjid yang ada di wilayah Kota Masohi. Bantuan tersebut diharapkan dapat menumbuhkan semangat belajar anak-anak yatim dan memperkuat peran para penghulu dalam membina kehidupan keagamaan umat.
Kepada para siswa penerima bantuan, Bupati menyampaikan pesan agar tetap semangat dalam belajar dan tidak mudah berkecil hati.
Kalian adalah generasi harapan bangsa. Pemerintah Daerah akan terus hadir untuk mendukung dan memfasilitasi tumbuh kembang kalian ke arah yang lebih baik,” ungkapnya.
Selain itu, Bupati juga mendorong para penghulu untuk lebih aktif memanfaatkan Aplikasi Menara Masjid, khususnya dalam pelaporan zakat dan infak yang diterima setiap hari Jumat. Saat ini, baru 4 dari 21 masjid di Kota Masohi yang secara rutin memanfaatkan sistem tersebut.
Melalui sistem pelaporan digital ini, kita ingin menghadirkan pengelolaan zakat dan infak yang lebih terstruktur, terpercaya, dan dapat dipertanggungjawabkan,” tegasnya.
Acara ditutup dengan doa bersama dan penyerahan simbolis bantuan kepada para siswa dan penghulu. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin BAZNAS dan menginspirasi kolaborasi lintas sektor dalam membangun masyarakat yang lebih adil, sejahtera, dan berdaya secara spiritual maupun sosial. (K077A)